Gubernur Meki Nawipa komit majukan pendidikan di Papua Tengah

Gubernur Papua Tengah Meki Nawipa saat menyampaikan sambutan di halaman SMP YPPK Kokonao, Kamis (10/4/2025). - Wagadei/Abeth You
Gubernur Papua Tengah Meki Nawipa saat menyampaikan sambutan di halaman SMP YPPK Kokonao, Kamis (10/4/2025). - Wagadei/Abeth You

Timika, WAGADEI – Gubernur Papua Tengah Meki Fritz Nawipa berkomitmen untuk memajukan pendidikan di provinsi yang dipimpinnya.

Hal tersebut ditegaskan Gubernur Meki Nawipa, dalam kunjungan kerja ke SMP YPPK Lecocq d’Armandville di Kokonao, Distrik Mimika Barat, Kabupaten Mimika, Papua Tengah, Kamis (10/4/2025).

“Pendidikan adalah kunci kemajuan, dan kami berkomitmen untuk mendukung sepenuhnya,” kata Gubernur Nawipa.

Bacaan Lainnya

Gubernur Papua Tengah Meki Nawipa menyampaikan apresiasi atas peran YPMAK (Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme Kamoro) dalam mendukung pendidikan di Mimika.

Ia juga mengungkapkan rencana inovatif untuk meningkatkan kualitas pendidikan, termasuk gagasan sekolah sepanjang hari (SSH), dengan fasilitas makan bagi siswa.

“Anak-anak harus belajar dengan baik, tidak terdistraksi oleh hal-hal negatif. Mari kita fokus pada pendidikan agar generasi muda Papua bisa bersaing di masa depan,” katanya.

Kunjungan Gubernur Nawipa dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Bupati Mimika Johannes Rettob, anggota DPRD Papua Tengah, dan tokoh masyarakat, serta guru dan para wartawan.

Gubernur Nawipa juga menyoroti pentingnya pengelolaan hutan berkelanjutan untuk kesejahteraan masyarakat.

“Kita harus bersatu mengelola sumber daya alam dengan bijak. Hutan bukan hanya untuk dieksploitasi, tetapi harus memberi manfaat ekonomi bagi masyarakat adat,” katanya.

Ia mengajak semua pihak, termasuk pemuda, untuk menjauhi minuman keras dan perilaku negatif, serta fokus pada pendidikan dan kerja keras.

“Kita punya harga diri sebagai orang Papua. Jangan sampai uang atau kepentingan sesaat memecah belah kita,” pesannya.

“Mari kita bekerja sama, gotong royong untuk memajukan Papua Tengah. Dengan semangat persatuan, kita bisa mencapai kemajuan yang lebih baik,” kata Nawipa.

Gubernur Papua Tengah Meki Nawipa foto bersama para siswa SMP YPPK Lecocq d'Armandville di Kokonao, Distrik Mimika Barat, Kabupaten Mimika, Papua Tengah, Kamis (10/4/2025). - Wagadei/Abeth You.
Gubernur Papua Tengah Meki Nawipa foto bersama para siswa SMP YPPK Lecocq d’Armandville di Kokonao, Distrik Mimika Barat, Kabupaten Mimika, Papua Tengah, Kamis (10/4/2025). – Wagadei/Abeth You.

Ketua Pengurus YPMAK, Dr. Leonardus Tumuka menyatakan YPMAK selaku pengelola dana kemitraan PT Freeport Indonesia menyambut hangat kehadiran Gubernur Papua Tengah, Bupati, DPRD, tokoh masyarakat, guru, dan seluruh tamu undangan di SMP YPPK Lecocq d’Armandville Kokonao.

“Pada tahun 2022, kita memulai proses rekonsiliasi di tempat ini, dan hari ini kita telah melihat buah dari upaya bersama,” kata Tumuka.

Tumuka bersyukur kepada Tuhan dan para leluhur atas dukungan Gubernur Papua Tengah terhadap pendidikan. Dia bahkan mengapresiasi peran pemerintah dalam mendorong pembangunan di Mimika dan Papua secara keseluruhan.

“Kehadiran Bapak Gubernur dan seluruh jajaran hari ini menjadi motivasi besar bagi kami, untuk terus berkontribusi dalam pendidikan dan pemberdayaan masyarakat,” kata Tumuka.

“Semoga kolaborasi ini membawa berkah dan mempercepat pembangunan dari kampung hingga kota,” lanjutnya.

Sementara Bupati Mimika, Johannes Rettob, dalam sambutannya menekankan pentingnya Kokonao sebagai pusat sejarah pendidikan di Papua.

“Sejak 1927, tempat ini telah melahirkan banyak generasi terdidik yang berkontribusi bagi pembangunan Papua. Kami berterima kasih kepada YPMAK dan PTFI yang terus menjaga semangat pendidikan ini,” ujar Rettob.

Ia juga berharap agar kunjungan Gubernur Nawipa dapat membawa angin perubahan bagi masyarakat Papua Tengah.

“Daerah kita kaya akan sumber daya alam dan budaya. Dengan kolaborasi yang baik, kita bisa mengoptimalkan potensi ini untuk kesejahteraan rakyat,” ujar Rettob.

Kunjungan ini ditutup dengan harapan besar agar sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan dunia pendidikan terus terjalin. (*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan