Wamena, WAGADEI – Solidaritas Mahasiswa Jayawijaya dan organisasi kepemudaan (OKP) Cipayung dari berbagai kota studi di Indonesia, menyalurkan bantuan untuk korban banjir di Wamena, Jayawijaya, Provinsi Papua Pegunungan.
Penyaluran bantuan untuk korban banjir dari mahasiswa Jayawijaya seluruh Indonesia, dilakukan pada Rabu (28/5/2025) di Distrik Wita Waya, Distrik Kurulu dan Distrik Usilimo.
“Ini hasil donasi kami selama dua minggu, hari ini kami sama-sama teman-teman kota studi lain di luar Papua dan kami di Papua sama-sama antar,” kata Sekretaris GMNI Jayawijaya perwakilan OKP Cipayung, Hengky Hilapok.
“Hari ini kami salurkan di tiga titik pertama tiga distrik di sini, kampung Wara, kemudian Distrik Kurulu dan Distrik Usilimo,” lanjutnya.
Hilapok mengatakan, bantuan mahasiswa lebih fokus pada alat kerja, kebutuhan sekolah, sembako dan alat tidur.
“Kami lebih fokus untuk alat kerja agar kami kembali ke kebun, karena di sana kehidupan kami,” katanya.
Perwakilan mahasiswa Jayawijaya di Makassar, Sulawesi Selatan, Yecky Matuan mengatakan, pihaknya menyalurkan alat tulis dan buku tulis, serta seragam sekolah SD dan SMP.
“Menurut kami SDM lebih penting, sehingga kami salurkan lebih banyak kebutuhan sekolah dan alat kerja,” kata Matuan.
Matuan berterima kasih kepada anggota DPR Papua Pegunungan, Fransina Daby yang telah membantu akomodasi, sehingga bantuan bisa sampai ke posko.
Perwakilan mahasiswa Universitas Cenderawasih (Uncen), Bendira Tabuni mengatakan, masyarakat masih membutuhkan bantuan, sehingga pemerintah daerah perlu ada perhatian serius. (*)