Waghete , WAGADEI – Pemerintah Kabupaten Deiyai, Papua Tengah melalui Dinas Penanaman Modal, Perizinan dan Koperasi (DPMPK) menyelenggarakan acara penyerahan bantuan sembako kepada 15 kelompok koperasi yang berasal dari distrik Tigi, Tigi Timur, Tigi Barat dan Bouwobado.
Penyerahan secara simbolis diberikan oleh Plh Sekda Deiyai, Melianus Pakage, S.IP, M.KP di Waghete pada Rabu, (22/5/2024) selanjutnya Kepala Bidang Koperasi DPMPK Deiyai Yunior Ikomou didampingi tiga orang dari Inspektorat Deiyai turun ke masing-masing koperasi guna memberikan secara langsung ke lokasi koperasi berada.

“Bahan pokok yang kami salurkan ke 25 koperasi diantaranya telur ayam ras, beras medium, beras premium, minyak goreng, tepung terigu, mie instan, teh kemasan, susu coklat, susu putih, kecap, sirup ABC, gula pasir, serden dan minuman coca-cola,” kata Yunior Ikomou.
Menurut dia, bantuan tersebut dilakukan guna pengembangan ekonomi kerakyatan bagi warga setempat sehingga telah disalurkan dua kali.

“Kami Smsudah berikan sebanyak dua kali,” ucapnya
Kepala Dinas Penanaman Modal, Perizinan dan Koperasi (DPMPK) Kabupaten Deiyai, Yakobus Pigai, SE mengharapkan, semua pihak untuk dapat mendukung upaya-upaya pengembangan Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) agar semakin maju dan naik kelas.
“Karena itu sebagai salah satu langkah bersama untuk mendorong pertumbuhan perekonomian di kabupaten Deiyai,” ujar Pigai.

Mantan Sekretaris KPU Paniai ini menegaskan, pengembangan Koperasi dan UKM harus terus didukung secara bersama dengan cara memfasilitasi, memberdayakan dan menggerakkan sektor-sektor strategis dan potensi-potensi unggulan.
“Itu sehingga akan mengangkat perekonomian daerah,” katanya.. seraya menambahkan anggaran belanja Ter bersumber dari Otsus Kinerja.

Yakobus bilang, langkah-langkah memajukan koperasi dan UMKM harus terus dilakukan dikarenakan koperasi dan UMKM merupakan salah satu penopang utama perekonomian.
“Koperasi dan UMKM adalah pilar penting untuk membangun perekonomian di daerah,” kata Kepala DPMPK Kabupaten Deiyai.

Untuk mengembangkan koperasi dan UMKM, lanjut dia, yaitu dengan membangun sistem informasi untuk melakukan inventarisasi, pemberdayaan dan peningkatan kualitas bagi pelaku UMKM se kabupaten Deiyai.
“Tentunya hal ini membutuhkan dukungan seluruh pihak khususnya para Kepala Dinas yang membidangi UMKM di kabupaten untuk mempercepat pencapaian UMKM kabupaten Deiyai,” katanya.

Ia bertekad dengan bantuan bama yang telah disalurkan oleh pihaknya terkait kepada usaha koperasi harus mampu bersaing dan bermanfaat untuk bersaing di bidang UMKM.
“Melalui penyaluran bama kepada koperasi-koperasi ini harus mampu mengembangkan usaha-usaha,” ucapnya.
Ia bahkan mengakui DPMPK perlu ada bimbingan khusus kepada para pengusaha UMKM secara serius agar kedepan masyarakat betul-betul memahami dan mengerti dibidang usaha-usaha.

“Para pengusaha koperasi perlu melengkapi syarat-syarat menjadi anggota koperasi yg sebenarnya. Sebab misi kami adalah melalui bantuan yang telah disalurkan oleh Pemda melalui dinas terkait ini perlu ada kemajuan dalam usaha ini,” kata Pigai. (*)