Nabire, (WAGADEI) – Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi Papua Tengah, Dr. Ribka Haluk mengatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Tengah sangat mendukung keberadaan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) setempat untuk memainkan peran penting dalam bidang kepemudaan, sehingga pemuda setempat harus menjaga stabilitas daerah.
“Itu sehingga pemuda sebagai garda terdepan dalam menjaga stabilitas keamanan di delapan kabupaten yang ada di Pemerintahan Provinsi Papua Tengah. Maka kami menyambut baik KNPI Provinsi Papua Tengah,” kata Pj Gubernur Papua Tengah, Dr. Ribka Haluk saat tatap muka di kantor Gubernur Papua Tengah, Nabire, Selasa, (24/1/2023).
Menurut Pj Gubernur Papua Tengah, KNPI merupakan wadah keberhimpunan dan sebagai laboratorium kader pemimpin masa depan bangsa. Melalui KNPI, seluruh identitas dan sentimen primordial ditanggalkan. Semua menyatu ke dalam identitas kebangsaan tanpa mereduksi realitas kemajemukan yang ada.
“Saya sangat merespon positif dan menyambut baik kedatangan KNPI Provinsi Papua Tengah,” ucapnya.
Ia menambahkan para pemuda dan aktivis pro demokrasi (prodem) serta HAM yang tergabung juga merupakan calon-calon pemimpin bangsa yang berkulitas.
Sekretaris KNPI Provinsi Papua Tengah, Paskalis Boma mengatakan, dalam ber-KNPI para pemuda akan mengasah kualitas diri dan kapasitas kepemimpinannya, sehingga mereka menjadi calon-calon pemimpin yang berbasis pada tradisi konseptual dan teruji.
“Di mana, ide dan gagasan yang sebagai basis pijak bagi pengelolaan organisasi, dan dapat memberikan sumbangan pemikiran yang terbaik bagi bangsa dan negara. Tradisi perdebatan konseptual mempersyaratkan argumentasi konseptual, adu gagasan, bukan adu otot,” kata Boma.
Ia menambahkan, mengedepankan visi, bukan fisik merupakan arahan Ketua KNPI Papua Tengah Jandri Salakory bahwa pihaknya akan menjadi garda terdepan dalam mendukung semua program-program pembangunan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi Papua Tengah dibawah kepemimpinan Pj. Gubernur Dr. Ribka Haluk.
“Itu guna memajukan masyarakat Papua Tengah yang maju, mandiri, sejahtera dan berdaya saing,” kata dia. (*)