Nama Meki Nawipa masuk dalam bursa calon Presiden RI 2029 dari Partai Buruh

Jakarta, WAGADEI – Pengurus Pusat Partai Buruh membocorkan calon kandidat untuk calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2029 mendatang dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II Partai Buruh, di Hotel Tavia, Jakarta, 17-18 Februari 2025.

Presiden Partai Buruh Said Iqbal mengatakan, ada 100 calon nama yang bakal diusung oleh Partai Buruh dalam kontestasi Pemilu 2029 mendatang, salah satunya merupakan putra asli Papua, yakni Meki Nawipa yang kini Gubernur Provinsi Papua Tengah terpilih yang akan dilantik Presiden Prabowo Subianto pada tanggal 20 Februari 2025 besok di Jakarta.

Selain Meki Nawipa, ada Saud Iqbal selaku Presiden Partai Buruh, Gibran Rakabuming yang saat ini menjabat sebagai Wakil Presiden Republik Indonesia, ada juga Najwa Shihab seorang presenter TV dan Rocky Gerung tokoh masyarakat.

“Pada rakernas ini akan diputuskan satu calon presiden dan calon wakil presiden yang akan diusung oleh Partai Buruh tanpa koalisi partai untuk Pemilu 2029. Siapa saja namanya nanti akan diumumkan di akhir rakernas, ada 100 tokoh atau 100 nama yang akan muncul dari nama-nama tersebut,” ungkap Said Iqbal saat sambutan Rakernas ke-2 di Hotel Tavia, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Senin (17/2/2025).

Yang menjadi menarik, kata dia, beberapa kalangan artis, aktris, aktivis, politisi, bahkan pemuka agama muncul dari bursa bakal capres dan cawapres 2029 yang diusung oleh Partai Buruh.

Adanya nama Meki Nawipa itu ia mengaku terharu namanya disebutkan dalam rakernas tersebut. Ia bahkan menyampaikan terima kasih kepada pengurus pusat Partai Buruh.

“Terima kasih Partai Buruh bisa  mencalonkan saya putra Papua Meki Nawipa sebagai calon Presiden Republik Indonesia tahun 2029. Bhineka Tunggal Ika. Indonesia Emas 2045 (100 tahun Merdeka),” katanya kepada wagadei.id.

Meki Nawipa, atau akrab disapa Meki, merupakan seorang pilot dan politisi kelahiran Enarotali, Kabupaten Paniai, Provinsi Papua Tengah.

Sebelum terjun ke dunia politik, Meki dikenal sebagai pilot pesawat perintis yang telah melayani masyarakat di pedalaman Papua.

Pria kelahiran 6 Mei 1978 ini menamatkan pendidikan SD di YPPI Kebo 1 Paniai, dan melanjutkan SMP Negeri Aradide serta SMA Negeri 5 Jayapura. Ia kemudian melanjutkan sekolah di Bible College of Victoria, yang sekarang disebut Melbourne School of Theology, di Melbourne, Australia.

Beberapa maskapai perintis yang pernah diterbangkan oleh Meki adalah MAAF, Susi Air, Alfa Trans hingga Tariku Aviation.

Sejak 2018, Meki memutuskan untuk terjun ke dunia politik. Ia kemudian mencalonkan diri sebagai Bupati Kabupaten Paniai pada Pilkada 2018.

pada Pilkada serentak 2024, Meki lalu memantapkan diri untuk maju sebagai Gubernur Papua Tengah yang diusung oleh beberapa partai, yakni PDIP, PAN, PBB, PPP, dan PKN.

Meki menggandeng Deinas Geley sebagai calon wakil gubernur Papua Tengah. Meki-Deinas akhirnya terpilih sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Papua Tengah.

Keduanya merupakan pemimpin definitif pertama di Papua Tengah. Sebelumnya, sejak 2022, -dan bahkan 1999-2003 (sebelum pemekaran sempat dibatalkan), provinsi baru ini dipimpin oleh penjabat Gubernur. (*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan