Wamena, WAGADEI – Seorang mama Darlince Elopere (44) dari distrik Ibele, kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas (laka lantas) sekitar jam 5 subuh pada hari Selasa, (12/9/2023).
Tidak terima kejadian itu, massa dari pihak keluarga korban laka lantas melakukan penyerangan terhadap keluarga yang diriga sebagai pelaku yang berasal dari kampung Elagaima, distrik Hubikosi mendapat penyerangan dari sekelopok keluarga korban dari distrik Ibele datangi melakukan penyeragan sekitar jam 5.30 WIT Pagi subuh.
Akibat penyerangan itu yang mengakibatkan enam orang mengalami luka-luka akibat panah saat kejadian.
Kapolres Jayawijaya melalui Kabag Ops AKP. komarul Huda, SH membenarkan adanya insiden penyerangan tersebut yang mana bermula dari kasus Laka lantas yang terjadi di Distrik Hubikosi terhadap seorang Perempuan dari Distrik Ibele yang menyebabkan korban meninggal dunia ketika di bawah ke RSUD Wamena.
“Keluarga korban atas nama Darlince Elopere (44) dari distrik Ibele yang mendengar informasi itu tidak terima dan langsung melakukan penyerangan keluarga pelaku pengemudi Motor Agus Elopere (26),”katanya.
Dari aksi tersebut, lanjut dia, sedikitnya ada enam orang yang terluka dari pihak Hubikosi ada empat orang yang mengalami luka di tangan dan kaki. Sementara dari Ibele ada 2 orang yang mengalami luka di bagian dada dan perut semuanya diakibatkan karena terkena panah.
“Aksi saling serang ini dilakukan dengan alat perang tradisional, sementara para korban sudah mendapat perawatan medis dan sebagian sudah di pulangkan,” katany