Wamena, WAGADEI – Situasi keamanan di Kota Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua Pegunungan hingga saat ini belum kondusif atau nyaman bagi masyarakat bahkan aktivitas lainnya. Pasalnya belakangan ini angka kriminalitas, tabrak lari, pembacokan, miras dan togel dan pemukulan oleh oknum orang tak dikenal (OTK) kerapkali terjadi.
“Wamena sangat tidak kondusif akhir-akhir ini dan mesti harus ada tindakan kongkrit untuk mencegah kriminalitas yg tinggi di wamena salah satunya adalah patroli keliling di malam hari serta membubarkan tempat-tempat keramaian dimalam hari salah satunya Menara Salib yg kini jadi tempat nongkrong sekaligus jadi tempat pesta miras dll disana,” kata Ironi Kogoya, Ketua KNPI Lanny Jaya, Selasa, (12/9/2023).
Menurut Ironi Kogoya, keindahan kota Wamena sebagai pusat dari Provinsi Papua Pegunungan dan delapan Kabupaten di Pegunungan ikon sangat kurang baik.
“View Wamena sangat rusak sekali apalagi tugu yg jadi ikon Wamena itu dirusak oleh generasi muda yang tak bermoral dan tak berkarakter saat ini,” katanya.
Ia juga menambahkan, Pemerintah Daerah Jayawijaya dan Pemerintah Provinsi Papua Pegunungan segera mengevaluasi situasi di Wamena dengan serius, karena kejadian seperti ini akan berdampak besar dalam kehidupan sosial masayarakat.
Wamena adalah ibu Kota Papua Pegunungan, sehingga harus terkesan aman dari pandangan seluruh masyarakat terutama masayarakat luar yang hendak berkunjung ke Wamena.
“Pemda Jayawijaya dan Pemprov punya tangung jawab besar untuk segera ambil tidakan tegas, agar cepat atasi, ini juga bagian dari kenyamanan warga yang berkunjung maupun diluar,” kata dia. (*)