509 warga non Papua mengungsi ke Kodim 1702 Jayawijaya

Wamena, (WAGADEI) – Akibat kericuhan di Sinakma Wamena beberapa waktu lalu warga masyarakat migraan atau non asli Papua akhirnya mengungsi ke kantor Kodim 1702 Jayawijaya.

“Hingga kini warga masih mengunsi di kodim dengan aman,” kata Kepala Badan Penangulangan Bencana Daerah ( BPBD) Jayawijaya, Amsal Wamu, Sabtu, (25/2/2023).

Amsal Wamu mengatakan, sesuai laporan pengungsian maka, Bupati Jayawijaya perintah serahkan bantuan sembako seperti beras, supermi dan selimut.

“Atas perintah pak bupati, kami serahkan bantuan kepada pengungsi di kodim 1702 Jayawijaya,” katanya.

Selain itu, apa bila ada laporan warga makan akan meberikan bantuan kepada warga pengungsi yang ada di rumah rumah.

Mayor CHB Yusuf R mengatakan, penaganan pengungsi dilakukan oleh Dandim 1702 semua kebutuhan dipersiapkan hingga kini semua terjamin aman.

“Iya aman,” ucapnya.

Warga mengungsi menempati dua tempat yaitu gereja dengan aula Kodim 1720.

Salah satu warga pengungsi, Albert mengatakan kami mengungsin karena ada trauma atas terjadi aksi ricuh aparat kepolisian dengan warga sipil.

“Takut terjadi seperti tahun lalu akhirnya kita putuskan mengungsi, sampai hari ini terjamin tempat dan makan,” katanya. (*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *