Bupati dan Wabup Paniai periode 2025-2030 komitmen hadirkan pro rakyat

 

Paniai, WAGADEI – Bupati Kabupaten Paniai Yampit Nawipa menegaskan komitmen membawa Paniai menuju yang lebih maju dan sejahtera dengan melanjutkan semua program mantan Bupati Paniai Meki Nawipa dari sektor ekonomi, pendidikan, kesehatan dan infrastruktur.

“Kami akan lanjutkan semua program dari mantan Bupati yakni tanam kopi, perikanan darat, pelihara ternak supaya peningkatan sektor pertanian dan perkebunan, serta peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan di daerah ini bisa berkelanjutan,” kata Bupati Paniai Yampit Nawipa, Senin, (3/3/2025).

Hal itu dikatakan Bupati Nawipa didampingi Wakil Bupati Paniai Ham Yogi pada pidato perdananya pada acara syukuran dan serah terima jabatan Bupati Paniai di kantor Bupati Paniai yang dihadiri Forkopimda, pimpinan organisasi perangkat daerah, para pegawai Aparatur Sipil Negara dan ribuan masyarakat kabupaten Paniai.

Kesempatan itu ia memerintahkan kepada 216 kepala kampung se kabupaten Paniai agar segera pulang ke masing-masing kampung lalu mulai membangun dengan mengembangkan potensi lokal seperti peternakan, pertanian, perkebunan, kehutanan dan lainnya.

“Mulai hari ini 216 kepala kampung jangan tinggal di Enarotali, selesai kegiatan ini harus pulang ke kampungmu dan bangun kampung di sana. Enam bulan kemudian saya akan datang melihat secara langsung, kalau ada kepala kampung yang tidak laksanakan maka detik itu juga saya copot kepala kampung,” katanya tegas.

Hal itu ditegaskan sesuai perintah Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto pada saat para kepala daerah menjalankan pendidikan di Magelang usai pelantikan. Ia mengatakan, membangun Indonesia berawal dari kampung ke kota.

“Presiden Prabowo juga meminta kepada kami harus mulai bangun dari kampung ke kota. Maka di Paniai segera kita harus memulai,” ucapnya.

Ia juga menyampaikan bahwa dirinya telah membangun komunikasi dengan keempat pasangan calon bupati dan wakil bupati Paniai agar kembali bersatu bangun Paniai. Sebab yang bisa bangun Paniai hanya oleh orang asli Paniai, untuk itu dia bilang sudah tidak ada lagi yang namanya lawan politik.

“Masa politik sudah selesai, sekarang kita sama-sama bangun Paniai. Empat pasangan calon saya sudah komunikasi untuk kembali bersatu dan bangun Paniai. Ini negeri kita, ini kampung kita. Kita sendiri yang bangun, orang lain hanya datang cari makan, sekarang sudah tidak ada lagi lawan politik, tapi kita kawan untuk bangun Paniai,” ujar pemain sepakbola ini. (*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan