Nabire, WAGADEI – Universitas Satya Wiyata Mandala (Uswim) Nabire secara resmi mewisudakan 436 mahasiswa-mahasiswi di pada Kamis, (16/11/2023) dalam rapat senat terbuka di komplek kampus yang berlokasi di Kelurahan Kali Bobo Nabire, Papua Tengah.
yang di dalamnya ada lima fakultas yakni, fakultas ilmu pemerintahan, fakultas peternakan dan perikanan, fakultas kelautan dan kehutanan, fakultas teknologi informatika dan teknik rekayasa, fakultas ilmu sekolah dasar guru
Rektor Uswim Nabire, DR. Petrus Izaach Suripatty mengatakan, 436 orang sarjana baru
berasal dari lima fakultas dan 13 bidang keahlian sesuai pilihan prodi dari masing-masing yang terdiri dari 162 orang lulusan FISIO 75 orang, Fapertanak, 24 orang lulusan FKIP untuk prodi PGSD untuk pertama
kali menghasilkan 10 sarjana baru, 18 orang lulusan Faperikla dan 144 orang lulusan Fateksa.
“Pada hari ini sejarah mencatat untuk
pertama kali wisuda angkatan 22 adalah wisuda uswim yang terlaksana lima hari setelah satu tahun berdrinya propinsi Papua Tengah
dan untuk pertama kali pula dengan rasa hormat dihadairi oleh mama Pj Gubernur Papua Tengah yang sebentar dengan hormat kami memberikan kesempatan untuk berkenan mama memberikan sambutan, arahan dan nasihat kepada civitas akademika Uswim kepada para sarjana baru yang diwisuda,” kata Suripatty.
Ia mengaku, pihaknya merasa terharu dan bangga atas terwujudnya apa yang selama ini didengungkan bahwa secara riil uswim turut perperan menyumbang sumber daya
manusia di Papua Tengah maupun daerah lain di luar Papua Tengah.
Menurut dia dengan bertambahnya sarjana baru 436 orang maka sejak berdirinya pada 19 tahun silam uswim telah menghasilan delapan ribuan
sarjana dari berbagai disiplin ilmu yang dikelola.
merupakan suatu prestasi dan kebanggaan bahwa para sarjana Uswim telah mengukir banyak prestasi di bidang pelayanan dan pengabdian, baik sebagai ASN,
anggota TNI dan Polri, pejabat politik maupun sukses di bidang swasta.
Dikelola sesuai peraturan
13 prodi di Uswim telah dikelola mengikuti proses pembelajaran yang disesuaikan dengan amanat peraturan perundang-undangan
yang berlaku, terbaru Uswim telah menyesuaikan dengan Permen Dikbud Dikti Nomor 53 Tahun 2023 yakni kurikulum pendidikan tinggi (KPT) dengan mengacu pada standar nasional pendidikan tinggi (SNPT)
yang mencakup pengembangan kecerdasan intelektual, akhlak mulia
dan keterampilan.
Untuk mensukseskan program kampus merdeka merdeka belajar, Petrus mengatakan, mahasiswa uswim turut bersaing dan mendapatkan kesempatan kuliah selama satu semester pada kampus lain dil uar Papua yakni
kampus Amikom Yogya dan kampus Universitas Atma Jaya Jakarta pada tahun 2022 dan pada kampus itenas bandung untuk tahun 2023.
untuk menjaga kualitas pelayanan dan keabsahan dalam mengelola suatu perguruan tinggi yang sehat.
“Uswim telah berupaya maksimal untuk melengkapi legalitas PT yang diisyaratkan oleh peraturan perundang-undangan yang berlaku diantaranya memperoleh hasil reakreditasi institusi atau kelembagaan dari ban-pt,
nomor : 339/SK/BAN-PT/Akred/PT/VII/2022 tanggal 12 Juli 2022 berlaku s/d 12 juli 2027 dengan predikat baik memperoleh status reakreditasi dari 13 program studi, yaitu dua prodi berhasil mendapat peringkat akreditasi B, yakni prodi ilmu pemerintahan dan prodi ilmu peternakan, 11 prodi mendapat predikat,” kata Suripatty.
Prodi MSP, prodi BDP, prodi ilmu administrasi bisnis, prodi agribisnis, prodi agroteknologi,
prodi teknik industri, prodi teknik informatika, prodi bahasa inggris, prodi matematika dan prodi pgsd yang dilakukan oleh ban PT maupun
oleh lam PT.
“Kami menyadari sungguh bahwa kehadiran kampus Uswim adalah untuk memberi kesempatan kepada anak kita yang
karena keterbatasan ekonomi keluarga tidak mendapat kesempatan untuk kuliah di luar daerah, untuk itu sistim pembayaran biaya kuliah kami lakukan dengan sistem cicilan bahkan pembayaran setiap bulan, itupun kami menemui kendala pembayaran, namun proses perkuliahan tetap dilaksanakan sesuai kondisi yang ada,” katanya.
Pada tanggal 16 Januari 2023 kata dia, telah terjadi musibah kebakaran terhadap 13 ruangan kelas dan satu kantor Fisip serta pada tanggal 16 September 2023 terjadi kebakaran terhadap satu ruangan perpustakaan, satu ruangan praktek mikro tiching dan satu ruangan belajar FKIP.
“Musibah ini seakan-akan menjadi cobaan yang sangat berat bagi kami, tapi apresiasi bagi civitas akademika Uswim yang tetap semangat dan dapat merubah situasi keterpurukan menjadi motivasi, sehingga kami yakin dengan sinergitas diantara kita yang mencintai uswim sebagai salah satu kampus kebanggaan di propinsi papua tengah maka uswim akan menjadi lebih baik dari hari kemarin dan hari besok akan lebih baik
dari hari ini,” ucapnya.
Ia mengatakan, sesuai pelaporan kemenristekdikti yang dirilis pada
laman https://forlap.ristekdikti.go.id semester ganjil ta 2022/2023 jumlah mahasiswa terdaftar yakni 2.923 orang, dengan jumlah mahasiswa baru ta 2023/2024 sebanyak 524 orang sebagai informasi untuk diketahui bersama bahwa dari 2.923 mahasiswa tersebut, asal muasal mahasiswa lebih dominan berasal dari daerah pegunungan tengah, yaitu 20 persen berasal dari kabupaten Nabire, 15 persen dari kabupaten Dogiyai, 18 persen dari kabupaten Paniai, 11 persen dari kabupaten Deiyai, 9 persen dari kabupaten Puncak Jaya, 7 persen dari kabupaten Puncak, 10 persen dari kabupaten Intan Jaya dan 5 persen dari kabupaten Tolikara, dan selebihnya dari kabupaten sekitar pesisir pantai teluk Saireri dan daerah lainnya.
“Pengembangan kampus Uswim kami sangat mohon dukungan dari pemerintah daerah kabupaten-kabupaten dimaksud. Di kesempatan berbahagia ini secara khusus perlu kami berikan apresiasi dan peghargaan yang tak terhingga atas kepedulin bapa bupati nabire, mantan bapa bupati Puncak Jaya serta terakhir dari ibu pj Gubernur Papua Tengah atas dukungan dana stimulan kepada Uswim yang kami manfaatkan untuk membangun empat ruangan kelas berlantai II serta gedung serbaguna. Jadi pada saat ini dalam proses pembangunan dan rencana pembangunan pondasi untuk membangun 14 ruangan kelas mengelilingi lokasi kampus,” katanya.
Ia bilang terima kasih kepada
kepala LLDIKTI atas dukungan dan dorongannya sehingga di tahun 2023 kampus itupun mendapat bantuan fasilitas pembelajaran dari Dirjen Dikti berupa 22 unit komputer all in one, dua unit laptop aser dan 5 unit proyektor lcd. “Juga bisa memberikan kuota beasiswa kip kuliah kepada mahasiswa kami, walaupun dengan jumlah yang jauh dibandingkan dengan jumlah mahasiswa kami,” katanya.
Ia menyampaikan kepada wisudawan bahwa telah berhasil melewati seluruh proses pendidikan melalui sejumlah tahapan akademik selama kurang lebih delapan sampai 10 semester pada program studi yang dipilih.
“Saya bangga memiliki saudara dan saudari orang-orang hebat, yang dengan tabah dan tekun mengikuti proses perkuliahan. dilandasi moto Uswim ‘iman dan ilmu’, saya percaya bahwa saudara adalah kaum intelektual yang bukan saja kaya dengan segudang ilmu,” katanya.
Menurut Suripatty, hari ini ketabahan dan kesabaran saudara dalam menempuh pendidikan di Uswim telah memperoleh hasil yang membanggakan, ada yang lulus dengan predikat dengan pujian, sangat memuaskan dan memuaskan.
“Itu adalah hasil yang saudara tabur selama kuliah, mari bersyukur atasnya dan saya berharap saudara akan mampu untuk mengamalkan ilmu yang telah dimiliki dalam profesi saudara masing-masing secara lebih baik, disiplin, bertanggungjawab dan berkualitas,” ujarnya.
Momentum itu ia juga menitip beberapa pesan, diantaranya “ada kucing sedang mengeong, meminta makan pada induknya. jika berilmu janganlah sombong, yang lebih pintar banyak jumlahnya”. “tanam pinang rapat-rapat, tumbuh pula pohon pepaya, kini ilmu telah didapat, saatnya tiba untuk berkarya”.(*)