Waghete, WAGADEI – Pemerintah kabupaten (Pemkab) Deiyai, Papua terus membina dan meningkatkan kapasitas aparatur pemerintah kampung yang tersebar di lima distrik.
Kegiatan tersebut dilaksankan di aula Sekretariat DPRD Kabupaten Deiyai pada Jumat, (22/3/2024) diihadiri oleh Penjabat Bupati Deiyai yang diwakili Asisten II, Amerius Douw, SE., ST, Kapolres Deiyai, Kompol I Made Suartika, S.IP, Dandim 1703 Deiyai, Lektol. Inf. I Wayan Dedi Suryanto, SE, PLT Kepala Inspektorat Deiyai, Melianus Pakage, S.IP., M.KP, Ketua KNPI Deiyai Otias Edowai, tokoh adat, tokoh agama, tokoh masyarakat serta tamu undangan lainnya.
Hadir juga Kepala Kejakasaan Tinggi Nabire dan kepala KPPN Nabire sebagai pemateri utama yang diundang dari luar kabupaten Deiyai.
Pj Bupati Deiyai Elimelek Edowai, S.Sos yang diwakili Assisten II Setda kabupaten Deiyai Amerius Douw, ketika membuka kegiatan pembinaan dan peningkatan kapasitas aparatur pemerintah kampung se Kabupaten Deiyai yang dilaksankaan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung (DPMK) mengatakan, kegiatan tersebut guna meningkatkan kapasitas aparatur pemerintah desa atau kampung di kabupaten Deiyai.
“Disiplin pemerintah kampung dan menjaga kambtimbas menjelang pemelihan Bupati, Walikkota dan Gubernur dan wakil Gubernur. Amanah dan tugas yang diberikan negara kepada kita (pemerintah) harus dijalankan dengan baik dan benar,” kata Amerius Douw, SE, ST.
Douw mengatakan, menjelang Pilkada 2024, ia mengajak semua pihak patut menjaga keamanan bersama agar proses pemilihan ini berjalan dengan baik,” katanya.
Usai membuka kegiatan dengan memukul mic sebagai tanda dibukanya kegiatan tersebut dan dilanjutkan dengan penyematan kartu tanda peserta.
Hadir dalam kegiatan tersebut sebagai peserta utama yakni aparatur pemerintah kampung yang terdiri dari kepala kampung, sekretaris dan bendahara dari 67 kampung. Serta hadir juga pendamping kampung dan pendamping di tingkat distrik.
Pelaksana Tugas Kepala DPMK, Dr. Ferdinant Pakage, MM., M.AP menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung kegiatan ini sehingga kegiatan ini berjalan dengan baik dan lancar.
Ferdinant juga mengharapakan agar melalui kegiatan ini kapasitas individual maupun kolektif dari aparatur pemerintah kampung bisa meningkat, sehingga roda pemerintahan di Tingkat kampung bisa berjalan dengan baik dan lancar.
“Kami mengharapkan agar melalui kegiatan ini, seluruh kapasitas Aparatur Pemerintah Desa bisa meningkat. Agar roda pemerintahan di tingkat kampung berjalan secara efektif,” kata Pakage.
Setelah dibuka, kegiatan ini dilanjutkan dengan penyampaian materi-materi yang telah disiapkan oleh para pemateri. Materi pertama disampaiakn oleh pihak KPPN, M.C, Huri Handoyo yang membicarakan seputar penyaluran dana desa dan penggunaan dana desa sesuai aturan yang berlaku.
Ada juga materi utama lainnya disampaikan oleh Kejaksaan Negeri Nabire, yang disampaikan oleh Kepala Seksi Intel Kejari Nabire, Pirly Momongan, SH yang menyampaikan materi tentang Program Jaksa Garda Desa (Jaga Desa) Sebagai Inovasi Kejaksaan RI Dalam Upaya Pencagahan Penyimpangan Dana Desa.
Peserta juga mendapatkan materi tambahan lainnya yakni, seputar kebijakan kampung dan pembagian tupoksi baik yang dibawakan langsung oleh Pj Bupati yang diwakili oleh Asisten II serta materi tentang pengawasan dan riveuw yang dibawakan oleh Kepala Dinas Inspektorat dan pembantu inspektur IV.
Materi tambahan juga disampaikan oleh Plt Kepala DPMK Deiyai yaitu materi tentang Pedoman Kerasipan dan kode klasifikasi surat menyurat, dan tata naskah dinas di lingkungan pemerintah kampung, serta adminisistrasi pemerinta kampung yang masing-masing disampaikan oleh Auwer Dogopia, Anton Goo dan Yulian Ukago. (*/Adv)