Jayapura, WAGADEI – Kalah dalam pertarungan adalah hal yang biasa. Tapi kekalahan sejati adalah ketika kita tidak mampu bangkit dari kekalahan, tidak mau mencoba untuk berbenah diri dan melanjutkan perjuangan. Inilah yang dinyatakan oleh Michael Edowai seorang calon anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) nomor urut enam dari daerah pemilihan Papua Tengah yang gagal lolos ke Senayan pada Pemilu 2024 ini.
Michael Edowai bahkan mengucapkan rasa terima kasihnya kepada tim, masyarakat Papua Tengah dan juga khusus untuk warga Siriwo, Mapia, Piyaiye, Topo dan Wanggar (Simapitowa) yang telah memberikan dukungan kepadanya, walaupun ia tidak bisa merebut kursi DPD RI lantaran suara tidak mencapai ambang batas.
Namun dia bersyukur bisa mendapatkan posisi kelima suara terbanyak se provinsi Papua Tengah dari empat calon lainnya.
“Saya mengucapkan banyak terima kasih, kepada semua masyarakat di delapan kabupaten di Provinsi Papua Tengah yang telah memberikan dukungan suara kepada saya. Walaupun saya belum bisa merebut kursi DPD RI, saya senang dan bangga bisa berada di posisi ke lima suart terbanyak di Papua Tengah,” ujarnya Minggu, (17/3/2024).
Hasil kerja keras itu merupakan bukti campur tangan Tuhan Allah melalui tim yang bekerja sejak 6 Desember 2022 hingga Sabtu 16 Maret 2024 subuh.
Pasca mendengarkan hasil pleno KPU Provinsi Papua Tengah ia langsung berbesar hati dan mendukung keputusan itu sehingga berjanji mendukung keempat calon lainnya yang memperoleh suara terbanyak, Lis Tabuni, Yoryys Raweyai, Eka Kristina Yeimo dan Wilhelmus Pigai.” Selamat kepada kaka-kaka saya yang telah memperoleh suara terbanyak. Kaka Lis Tabuni dengan perolehan berjumlah 246.693 suara, dan yang kedua kaka Yorrys Raweyai dengan perolehan suara 179.828, yang ketiga kaka Eka Yeimo dengan perolehan berjumlah 146.004 suara dan yang ke empat kaka Wilhemus Pigai dengan perolehan berjumlah 139.260 suara,” ucapnya.
Ia mengatakan, walaupun pendatang baru dalam kontestasi politik namun masyarakat percaya dirinya akhirnya memberikan dukungan suara yang cukup besar.
“Saya setelah selesai pendidikan hanya enam bulan dan maju DPD RI tetapi masyarakat percaya dan memberikan saya sebanyak 76.573 suara. Bagi saya ini hal yang luar biasa,” ujar Edowai.
Tak terlepas dari kebanggaan di atas, Dirinya juga Bangga dengan Suara yang ia Raih di provinsi Papua Tengah.Pemilu kali, kata dia, dirinya merasa kemenangan yang tertunda sehingga bakalan balik bertarung lagi pada Pemilu 2029 mendatang.
“Ini kemenangan yang tertunda karena kita hidup seturut agenda Tuhan berarti agenda Tuhan mau bukan di pemilihan kali ini, maka saya siap bertarung pada pemilihan tahun 2029 nanti,” katanya. (*)
