Mahasiswa Lanny Jaya diminta tidak pulang kosong

Wamena, WAGADEI – Himpunan Mahasiswa Pelajar Lanny Jaya (HMPJL) yang sedang mengenyam pendidikan di Jayawijaya harus memiliki suatu keterampilan yang nantinya bisa berguna bagi sesama dan daerah Lanny Jaya.

Plh. Sekda Lanny Jaya Tendien Wenda mengatakan, kuliah zaman sekarang di era digital karena itu terus bertumbuh dan kembangkan diri dengan baik.

Hal itu dikatakan Tendien Wenda ketika HMPLJ melakukan penerimaan anggota baru tahun angkatan 2021-2023 selama tiga hari, 27- 29 September 2023 di Gereja Baptis Walani Jl SD Percobaan kota Wamena, Rabu,(27/9/2023).

“Kegiatan seperti ini terus dilakukan agar semangat dalam mengenyam pendidikan terus ada, saling kenal antara sesama anak LannyJaya,” katanya.

Ia mengatakan, dalam kegiatan seperti ini ajang menjaling saling mengenal antara sesama anak Lanny Jaya merupakan bagian dari membangun kebersamaan antara sesama mahasiswa dan sesama anak Lanny Jaya.

“Gunakan waktu dengan baik, selesaikan studi di kota Wamena dengan tepat waktu paling cepat dua tahun. Fokus belajar, fokus kerjakan tugas agar selesai degan tepat waktu, tak pulang seperti waktu datang, pulang bawa isi,” ujarnya.

Wenda mengatakan, Pemda Lanny Jaya awalnya memberi bantuan melalui program Lanny Jaya Cerdas kepada seluruh mahasiswa sejak semester tiga, namun kini telah membatu bagi studi akhir dengan APBD dan pemodokan.

“Sekarang fokus studi akhir dari APBD dan dana pemodokan, jadi mahasiswa harus mandiri,” katanya.

Hernison Kogoya, pendiri HMPLJ kota studi Jayawijaya merasa bangga melihat kemajuan, terus cetak pemimpin yang berkarakter melaui wadah ini. Mahasiswa fokus selesaikan studinya, tidak selalu mengunakan Henphone android setiap waktu.

“Jangan waktu habis main media sosial di Hp (android). Siapkan diri dari wadah ini untuk menjadi berkat,” ucapnya.

Ketua HMPLJ kota studi Jayawijaya, Benar Wenda mengatakan, tujuan dari pada kegiatan ini sebagai proses dimana mahasiswa tersebut layak mendapatkan bantuan pemda.

“Akan kami berikan sertifikat kepada bagi anggota baru yang ikut Maba, sertifikat menjadi salah satu syarat dalam mendapatkan bantuan studi akhir,” katanya.

Selama ini mengumpulkan data ke dinas terkait tanpa ketahui HMPLJ Jayawijaya sehingga, melaui kegiatan ini kedepan lebih tertip dalam mengakomodir nasip mahasiswa.

“Kami beryukur karena hari ini juga merupakan HUT ke 12 kita rayakan dalam sela sela anggota HMPLJ,” katanya.

Ia sampaikan terimakasih kepada semua pihak telah memberikan dukungan dalam bentuk dana,bama dan moril demi suksesnya kegiatan tersebut.

“Terimakasih sebagai orang tua hadir mberikan motivasi semagat untuk mahasiswa, juga memberikan bantuan dana sebesar 10 juta,” tutupnya. (*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *